Pendakian Gunung Merapi menghadirkan pengalaman yang sangat berkesan. Pada hari Kamis tanggal 16 April 2015, sebulan setelah Ujian Nasional, saya bersama teman-teman memutuskan untuk berangkat menuju Boyolali, khususnya ke basecamp Selo, seperti yang telah kami lakukan sebelumnya saat mendaki Gunung Merbabu.
Gunung Merapi memiliki daya tarik yang unik karena merupakan gunung berapi aktif, dan inilah kali pertama kami mendaki gunung semacam itu. Saat fajar menyingsing pada Jumat pagi, 17 April 2015, kami merasa terpesona oleh keindahan sunrise di puncak Gunung Merapi. Panorama yang memukau dan suasana yang tenang membuat momen ini benar-benar tak terlupakan.
Di hadapan mata, pemandangan samudera awan terhampar begitu memukau, seolah menggambarkan lukisan alam dengan sentuhan cahaya mentari yang begitu cerah dan menakjubkan.
Di belakang kami, Gunung Merbabu menjulang dengan gagahnya, menjadi saksi bisu dari perjalanan mendaki kami semalam. Kehadirannya memberi semangat dan ketenangan di tengah perjalanan yang penuh tantangan.
Puncak pendakian kali ini memberikan pengalaman yang seru, karena kami harus melewati jalur pasir kerikil yang sangat menantang. Setiap langkah yang kami ambil untuk naik, rasanya sama dengan langkah-langkah yang harus kami ambil untuk turun.
Tiba di puncak, kami disuguhi pemandangan yang luar biasa: kawah Merapi yang menyemburkan asap dengan megahnya. Pemandangan ini tidak hanya menakjubkan, tetapi juga memberikan gambaran yang nyata tentang kekuatan luar biasa alam ini. Kami merasa kecil melihat kehebatan dan keindahan yang ada di depan kami, mengingatkan kami akan betapa rendahnya manusia di hadapan Sang Pencipta.
Setelah menikmati momen ini, kami mulai turun dan memilih untuk beristirahat sambil menikmati camilan di Camp Pasar Bubrah, sebuah momen yang sangat menyenangkan dan menjadi kenangan manis dalam perjalanan kami.
Kami duduk bersama, tertawa, dan berbagi cerita tentang pendakian kami sambil menikmati makanan yang kami bawa dari Jogja. Perasaan kebersamaan dan kepuasan mengisi momen itu dengan kehangatan yang tak terlupakan.























